Study Kitab Kidung Agung (Part XII)

 Teks               : Kidung Agung 2:8

ק֣וֹל דּוֹדִ֔י הִנֵּה־זֶ֖ה בָּ֑א מְדַלֵּג֙ עַל־הֶ֣הָרִ֔ים מְקַפֵּ֖ץ עַל־הַגְּבָעֽוֹת׃

φωνὴ ἀδελφιδοῦ μου ἰδοὺ οὗτος ἥκει πηδῶν ἐπὶ τὰ ὄρη διαλλόμενος ἐπὶ τοὺς βουνούς (Cant. 2:8 BGT)

The voice of my beloved! Behold, he comes, leaping upon the mountains, bounding over the hills. (Cant. 2:8 RSV)

Dengarlah! Kekasihku! Lihatlah, ia datang, melompat-lompat di atas gunung-gunung, meloncat-loncat di atas bukit-bukit.

Terjemahan literal:

Suara kekasihku, lihatlah dia datang, melompat-lompat di atas gunung, meloncat-loncat di atas bukit.

Sintatic form :

1. Dengarlah suara kekasihku
2. Dia datang
3. Melompat-lompat di atas gunung, meloncat-loncat di atas bukit-bukit.

Semantic konten:

            Kalimat yang mengatakan  “Dengarlah suara kekasihku, lihatlah dia datang” menunjukkan inkarnasi kedatangan Firman Allah di dunia. Sedangkan kalimat “Melompat-lompat di atas gunung, meloncat-loncat di atas bukit” menunjukkan Firman Allah itu turun dari surga ke gunung-gunung dan ke bukit-bukit. Gunung identic dengan tempat di mana Allah itu berada dan mengajar manusia.

Manusia terdiri dari tubuh dan roh yang tidak bisa terpisahkan. Roh dan tubuh ini memakai sebuah pakaian yang disebut pakaian kemanusiaan. Pakaian yang dipakai oleh roh dan tubuh ini adalah gambar dan rupa Allah. Jadi, kita disebut manusia, karena kita memakai kemanusiaan itu yaitu gambar dan rupa Allah. Tetapi, karena Adam jatuh ke dalam dosa maka keturunannya mewarisi gambar dan rupa Allah yang rusak itu karena dosa. Itulas sebabnya firman Allah itu berinkarnasi menjadi manusia/datang ke dunia untuk memperbaiki gambar dan rupa Allah yang telah rusak di dalam diri manusia. Melalui kematian, penguburan, dan kebangkitan Kristus, gambar dan rupa Allah di dalam diri manusia telah diperbaiki. Kristus mati di kayu salib bukan karena Dia berdosa melainkan karena Dia menggantikan dosa seluruh umat manusia. Dengan kematian Kristus, Dia masuk ke dalam kerajaan maut dan memberitakan injil kepada roh yang sudah menunggu, serta membawa mereka yang percaya kepada-Nya ke Firdaus. Ketika Kristus bangkit kembali, roh-Nya yang ada di dalam kerajaan maut itu kembali ke dalam tubuh-Nya. Sehingga mendatangkan kemanusiaan yang baru. Ketika roh dan tubuh yang terpisah itu kembali menyatu, saat itulah gambar dan rupa Allah yang telah rusak itu telah diperbaiki oleh Kristus melalui kematian, ketaatan, dan kebangkitan Kristus, sehingga gambar dan rupa Allah itu menjadi baru kembali. Gregory The Diakigist mengatakan Sang kebenaran itu sendiri menyatakan diri-Nya dalam wujud daging, kemudian berlompat-lompat untuk kita supaya kita bisa berlari mengejar Dia. Kristus menerangi hati kita supaya kita bisa berlari kepada Dia.  

Jadi, Kristus telah datang ke dunia hanya untuk kita orang-orang berdosa, untuk menyelamatkan semua orang yang percaya kepada-Nya. Mulai saat kita dibaptis, percaya kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai juruselamat kita, menyerahkan hidup kita sepenuhnya kepada-Nya, saat itu kita memakai pakaian yang baru dari Kristus yaitu kemanusiaan yang baru yang dianugerehkan kepada kita dari Allah. Oleh sebab itu, marilah kita bertanggungjawab terhadap diri kita sendiri sekarang, marilah kita mengubah cara hidup kita dari kebiasaan suka kegelapan menjadi menyukai terang, dari kebiasaan yang suka menghakimi menjadi orang yang mengasihi dll. Kristus telah menerangi hati kita dengan kata-kata-Nya, oleh karena itu hati kita terang sehingga kita tahu perbuatan apa yang harus kita lakukan. Tuhan Yesus Kristus menyertai kita, dimanapun kita berada dan apapun yang akan kita lakukan. Amin.